Minggu, 19 Mei 2013

Sikap Mental Dan Strategi Bisnis Online


Pada postingan saya sebelumnya, saya bercerita mengenai kesalahan umum yang dibuat oleh Pebisnis Online. Sudah tidak ada keraguan lagi bahwa hal-hal tersebut adalah kesalahan yang sering terjadi, dan dilakukan baik itu oleh Pebisnis Online berpengalaman, maupun yang masih Pemula. Untuk kali ini, saya akan mencoba melirik aspek lain dalam mengikuti Bisnis Online.

Keserakahan atau sifat Tamak, adalah salah satu kesalahan serius lainnya dalam berbisnis secara online. Sering kali pemikiran bahwa menyimpan uang di dompet atau di bank bisa jadi akan mudah habis, maka godaan untuk menginvestasikan ulang setiap satu sen demi mendongkrak keuntungan menjadi berlipat ganda, tidak terhindarkan.

Ada sebuah pengalaman, dimana seorang Pebisnis Online berpengalaman mengikuti suatu program HYIP (High Yield Investment Program), yang profitnya relatif tidak terlalu besar, yaitu 10 % dalam periode 60 Hari, dengan Auto Withdraw Profit. 

Setiap pagi dia rutin memeriksa rekening e-currency yang dia miliki, dan selalu terlihat pembayaran profit dari pihak HYIP yang telah dia ikuti. Dua minggu telah berjalan dan semuanya tampak baik-baik saja, sehingga dia memutuskan untuk terus menginvestasikan ulang semua keuntungan yang dia peroleh. 

Hal ini terus berlangsung selama 4 Bulan, dan selama periode ini juga nilai investasi yang dia miliki menjadi fantastis. Dalam bahasa awam, nilai investasinya bisa disebut bunga berbunga. 

Sayangnya tiba-tiba pihak BO berhenti membayar, dengan alasan yang tidak akan pernah bisa diketahui (SCAM).

Jadi, Apa yang bisa kita pelajari dari pengalaman ini? 
Jelas sekali pengalaman tersebut menunjukkan bahwa keserakahan untuk melipatgandakan keuntungan dengan cepat, dapat berakhir dengan bencana.

Pendekatan yang lebih baik, seharusnya hanya menginvestasikan kembali  setengah dari keuntungan, dan mengambil sisanya untuk berinvestasi di Bisnis Online yang lain (Diferensiasi Bisnis).

Salah satu contoh kasus sederhana, tentang bagaimana HYIP bisa kolaps, bisa dijelaskan sebagai berikut; Seperti yang kita ketahui bersama, Bisnis Online dengan jenis HYIP sering kali menawarkan Prosentasi ROI yang gila-gilaan hanya dalam waktu relatif singkat, dan problem sudah pasti akan muncul manakala terjadi permintaan penarikan dana (Withdrawal Request) secara besar-besaran. 

Hal ini akan membuat pihak pengelola HYIP berjuang mati-matian agar dapat memenuhi hal tersebut. Celakanya, apabila dana yang telah masuk tersebut belum sempat dikelola, dan pihak pengelola HYIP sendiri ternyata tidak memiliki cukup dana untuk melakukan pembayaran kepada para Investornya. Ujung-ujungnya? Sudah pasti adalah SCAM.

Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi para Pebisnis Online agar tidak menggunakan ambisi materi dalam mengambil keputusan, dan wajib untuk selalu meneliti lebih jauh tentang reputasi dan perkembangan dari Bisnis Online yang akan diikutinya.

Salam Sukses,